X-Shot adalah game ber-genre first person shooter (FPS) yang dikembangkan oleh Kingsoft dan diterbitkan di Indonesia oleh PT Winner Interactive. Sejarah game dengan tagline "Mission Against Terror" berawal dari hancurnya perdamaian dan kebahagiaan umat manusia oleh perang. Dahulu kala, orang-orang tidak bertanggung jawab menyebarkan teror di mana-mana. Teror itu membuat semua orang menjadi ketakutan. Sementara itu, pasukan Mummy pun bangkit dari kegelapan, sehingga semua orang merasa bahwa perangan semakin mendekat. Di kota tanpa nama, ada sekelompok prajurit penjaga perdamaian yang mempersiapkan diri untuk melawan teroris. Di tempat pelatihannya, mereka berlatih keras setiap hari untuk menghadapi perang yang akan tiba.
Agar bisa memainkan game ini, gamers harus memenuhi spesifikasi minimum atau rekomendasi dari komputer yang digunakan.
Spesifikasi komputer
Saat bermain game ini, kru KotGa membuat karakter dengan nickname MasterFakry dengan jenis kelamin pria. Uniknya, saat membuat karakter itu, ada pilihan untuk memilih daerah asal, karena kru KotGa berada di Jakarta sehingga dipilihlah DKI Jakarta sebagai daerah asal. Setelah membuat karakter, kru KotGa dihadapkan dengan pemilihan Server dan Channel.
Buat karakter
Tutorial
Saat nya untuk mulai bermain X-Shot. Namun, kru KotGa harus menjalankan tutorial "Beginner Training" terlebih dahulu untuk mengetahui tombol kontrol pengendalian karakter dan fitur-fitur yang terdapat pada X-Shot. Menurut kru KotGa, kontrol pada game ini sama seperti game FPS lainnya (standar), namun, dengan penambahan tombol SHIFT untuk berjalan. Dalam tutorial itu, akan ada banyak hadiah yang bisa gamers dapatkan. Setelah tutorial mengenai kontrol selesai, selanjutnya adalah tutorial untuk melakukan pengaturan karakter seperti memasangkan Main Weapon (sejata utama), Secondary Weapon dan lain-lain. Kemudian, gamers juga diajarkan untuk melakukan pembelian item.
Kontrol dasar
Akhirnya sampai juga pada tutorial bertempur dengan musuh. Untuk membedakan karkater musuh dengan teman, gamers bisa melihat pada nickname yang terdapat di atas kepala karakter. Warna hijau adalah teman, sedangkan yang merah adalah musuh. Kemudian, gamers bisa mengangi senjata dengan menekan tombol N, tetapi senjata itu akan berubah setelah karakter terbunuh atau saat pergantian ronde.
Tombol N untuk mengganti senjata
Pertempuran yang dilakukan pada tutorial akhir adalah melawan Artificial Inteligence (AI). Musuh AI itu berbentuk robot, tetapi sangat sulit untuk dikalahkan. Tetapi dengan bantuan gamers lain yang ikut serta dalam pertempuran itu, akhirnya misi tutorial pun bisa diselesaikan walaupun dengan perjuangan yang tidak mudah. Pertempuran pada game ini sangat seru karena grafis lingkungan dan karakter sangat sesuai dengan suasana perang sesungguhnya. Namun, ada juga lokasi yang terlihat sangat futuristik dan dengan efek grafitasi yang luar biasa, sehingga karakter bisa berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain dengan lompatan yang sangat tinggi.
Senjata yang sangat unik dari game ini adalah Rocket Launcher dan Bazoka. Ketegangan semakin meningkat ketika brehadapan dengan banyak musuh yang menggunakan salah satu dari kedua senjata itu, karena sekali tembak saja sudah bisa menewaskan karakter.
Kostum keren
Setelah tutorial selesai, kru KotGa mencoba beberapa fitur yang terdapat di X-Shot ini. Salah satunnya adalah room CHAT. Pada fitur itu, gamers bisa berbincang-bincang dengan karakter lain di dalam game dengan damai, layaknya game bergenre social simulation. Pada fitur itu juga gamers bisa mengguakan emotikon lucu untuk mengekspresikan ucapan yang ditulis. Selain itu, karakter pun bisa bergaya sesuai dengan perintah yang diinginkan seperti menari, tidur, memohon dan lain-lain. Selain itu, X-Shot juga menyediakan fitur kostum untuk membuat penampilan karakter menjadi lebih trendi.
X-Shot memiliki banyak mode yang bisa gamers pilih untuk dimainkan yaitu Team Mode, Death Match Mode,Bomb Mode, Occupation Mode, Ghost Mode, Mummy Mode, Mummy Mode II dan Trainning Mode. Dari mode yang disediakan oleh X-Shot, ada yang menurut kru KotGa sangat keren dan berbeda dibandingkan dengan games FPS lain yaitu Mommy Mode II karena gamers akan berperan sebagai Mummy danTerminator secara bergantian. Saat menjadi Mummy, kita akan bermusuhan dengan Terminator, begitu pun sebaliknya.
Mummy Mode II
Terdapat tiga jenis Mummy yang bisa digunakan pada saat Mummy Mode II, namun, pemilihan Mummy itu terjadi secara acak. Para Mummy itu adalah Disease Life Walker, Blood Priest dan The Martyr. Masing-masing Mummy memiliki kelebihannya tersendiri, misalkan Disease Life Walker memiliki kelebihan yaitu gerakan cepat dan lompatan yang tinggi. Blood Priest memiliki skill serangan dan skill menghisap darah musuh, sedangkan The Martyr mampu meledakkan dirinya demi memberikan damage besar ke musuh. Sayangnya Mummy ini hanya memiliki serangan jarak dekat da pertahanan diri yang lemah sehingga mudah dibunuh oleh musuhnya, Terminator.
Terminator adalah karakter yang bisa digunakan pada Mummy Mode II. Ketika gamers menjadi Mummy, akan sangat sulit untuk mengalahkan karakter tersebut karena dia memiliki serangan jarak jauh yang sangat menyakitkan dan pertahanan diri yang besar.
Kesimpulan Review: X-Shot
Game ini memiliki lebih banyak kelebihan dibandingkan kekurangannya, namun, kekurangan pada game ini mugkin sama saja dengan kekurangan dari game FPS lainnya yaitu fitur menembak yang standar, seperti mengganti senjata utama dengan secondary.
Itulah review mengenai game X-Shot yang telah kru KotGa mainkan. Bermacam-macam pengalaman baru yang kru KotGa rasakan pada game ini. Selain itu, karena game ini sudah buka cukup lama sehingga suasana saat bermainpun sangat ramai. Jadi kru KotGa tidak kesulitan untuk mencari teman untuk bermain bersama.
Bari gamers yang menginginkan pertempuran FPS yang seru, tidak ada salahnya untuk mencoba X-Shot.
Situs resmi: https://xshot.winnerinter.co.id/xshot
Agar bisa memainkan game ini, gamers harus memenuhi spesifikasi minimum atau rekomendasi dari komputer yang digunakan.
| Minimal | Rekomendasi | |
|---|---|---|
| Operating System | Windows 2000 (sp4), Windows XP (sp2), Vista, DirectX 9.0c | |
| CPU | Pentium 4 (1.7 GHz) | Pentium 4 (2.4 GHz) |
| Memory RAM | 256 MB | 512 MB |
| VGA | 32 MB | 128 MB |
| Harddsk Space | 2 GB | 4 GB |
| Versi Direct X | DirectX 9.0c | |
Saat bermain game ini, kru KotGa membuat karakter dengan nickname MasterFakry dengan jenis kelamin pria. Uniknya, saat membuat karakter itu, ada pilihan untuk memilih daerah asal, karena kru KotGa berada di Jakarta sehingga dipilihlah DKI Jakarta sebagai daerah asal. Setelah membuat karakter, kru KotGa dihadapkan dengan pemilihan Server dan Channel.
Buat karakter
Tutorial
Saat nya untuk mulai bermain X-Shot. Namun, kru KotGa harus menjalankan tutorial "Beginner Training" terlebih dahulu untuk mengetahui tombol kontrol pengendalian karakter dan fitur-fitur yang terdapat pada X-Shot. Menurut kru KotGa, kontrol pada game ini sama seperti game FPS lainnya (standar), namun, dengan penambahan tombol SHIFT untuk berjalan. Dalam tutorial itu, akan ada banyak hadiah yang bisa gamers dapatkan. Setelah tutorial mengenai kontrol selesai, selanjutnya adalah tutorial untuk melakukan pengaturan karakter seperti memasangkan Main Weapon (sejata utama), Secondary Weapon dan lain-lain. Kemudian, gamers juga diajarkan untuk melakukan pembelian item.
Kontrol dasar
Akhirnya sampai juga pada tutorial bertempur dengan musuh. Untuk membedakan karkater musuh dengan teman, gamers bisa melihat pada nickname yang terdapat di atas kepala karakter. Warna hijau adalah teman, sedangkan yang merah adalah musuh. Kemudian, gamers bisa mengangi senjata dengan menekan tombol N, tetapi senjata itu akan berubah setelah karakter terbunuh atau saat pergantian ronde.
Tombol N untuk mengganti senjata
Pertempuran yang dilakukan pada tutorial akhir adalah melawan Artificial Inteligence (AI). Musuh AI itu berbentuk robot, tetapi sangat sulit untuk dikalahkan. Tetapi dengan bantuan gamers lain yang ikut serta dalam pertempuran itu, akhirnya misi tutorial pun bisa diselesaikan walaupun dengan perjuangan yang tidak mudah. Pertempuran pada game ini sangat seru karena grafis lingkungan dan karakter sangat sesuai dengan suasana perang sesungguhnya. Namun, ada juga lokasi yang terlihat sangat futuristik dan dengan efek grafitasi yang luar biasa, sehingga karakter bisa berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain dengan lompatan yang sangat tinggi.
Senjata yang sangat unik dari game ini adalah Rocket Launcher dan Bazoka. Ketegangan semakin meningkat ketika brehadapan dengan banyak musuh yang menggunakan salah satu dari kedua senjata itu, karena sekali tembak saja sudah bisa menewaskan karakter.
Kostum keren
Setelah tutorial selesai, kru KotGa mencoba beberapa fitur yang terdapat di X-Shot ini. Salah satunnya adalah room CHAT. Pada fitur itu, gamers bisa berbincang-bincang dengan karakter lain di dalam game dengan damai, layaknya game bergenre social simulation. Pada fitur itu juga gamers bisa mengguakan emotikon lucu untuk mengekspresikan ucapan yang ditulis. Selain itu, karakter pun bisa bergaya sesuai dengan perintah yang diinginkan seperti menari, tidur, memohon dan lain-lain. Selain itu, X-Shot juga menyediakan fitur kostum untuk membuat penampilan karakter menjadi lebih trendi.
X-Shot memiliki banyak mode yang bisa gamers pilih untuk dimainkan yaitu Team Mode, Death Match Mode,Bomb Mode, Occupation Mode, Ghost Mode, Mummy Mode, Mummy Mode II dan Trainning Mode. Dari mode yang disediakan oleh X-Shot, ada yang menurut kru KotGa sangat keren dan berbeda dibandingkan dengan games FPS lain yaitu Mommy Mode II karena gamers akan berperan sebagai Mummy danTerminator secara bergantian. Saat menjadi Mummy, kita akan bermusuhan dengan Terminator, begitu pun sebaliknya.
Mummy Mode II
Terdapat tiga jenis Mummy yang bisa digunakan pada saat Mummy Mode II, namun, pemilihan Mummy itu terjadi secara acak. Para Mummy itu adalah Disease Life Walker, Blood Priest dan The Martyr. Masing-masing Mummy memiliki kelebihannya tersendiri, misalkan Disease Life Walker memiliki kelebihan yaitu gerakan cepat dan lompatan yang tinggi. Blood Priest memiliki skill serangan dan skill menghisap darah musuh, sedangkan The Martyr mampu meledakkan dirinya demi memberikan damage besar ke musuh. Sayangnya Mummy ini hanya memiliki serangan jarak dekat da pertahanan diri yang lemah sehingga mudah dibunuh oleh musuhnya, Terminator.
Terminator adalah karakter yang bisa digunakan pada Mummy Mode II. Ketika gamers menjadi Mummy, akan sangat sulit untuk mengalahkan karakter tersebut karena dia memiliki serangan jarak jauh yang sangat menyakitkan dan pertahanan diri yang besar.
Kesimpulan Review: X-Shot
- (+) KELEBIHAN
- Room CHAT yang unik
- Mummy Mode dan Mummy Mode II yang menegangkan
- Banyak jenis senjata yang bisa digunakan
- AI yang keren
- Penampilan karakter yang bisa diubah-ubah sesuai kostum yang digunakan
- (-) KEKURANGAN
- Fitur tembak menambak standar
Game ini memiliki lebih banyak kelebihan dibandingkan kekurangannya, namun, kekurangan pada game ini mugkin sama saja dengan kekurangan dari game FPS lainnya yaitu fitur menembak yang standar, seperti mengganti senjata utama dengan secondary.
Itulah review mengenai game X-Shot yang telah kru KotGa mainkan. Bermacam-macam pengalaman baru yang kru KotGa rasakan pada game ini. Selain itu, karena game ini sudah buka cukup lama sehingga suasana saat bermainpun sangat ramai. Jadi kru KotGa tidak kesulitan untuk mencari teman untuk bermain bersama.
Bari gamers yang menginginkan pertempuran FPS yang seru, tidak ada salahnya untuk mencoba X-Shot.
Situs resmi: https://xshot.winnerinter.co.id/xshot
0 komentar:
Posting Komentar